Perintah Umum Microsoft Power Point

Berikut adalah perintah perintah umum yang digunakan untuk mempermudah pengguna dalam lembar kerja microsoft power point :

CTRL + N = Membuat dokumen baru \ presentasi baru.

CTRL + O = Membuka dokumen.

CTRL + S = Menyimpan dokumen.

CTRL + P = Mencetak dokumen.

CTRL + C  = Menyalin isi sel \ range.

CTRL + X = Memindahkan isi sel \ range ke tempat lain.

CTRL + V = Menampilkan hasil copy \ pindahan.

CTRL + Z = Membatalkan perintah yang baru dilaksanakan.

CTRL + M = Membuat slide baru.

ALT + F4 = Keluar dari microsoft power point.

Mengenal Pronoun (Kata Ganti)

Belajar bahasa Inggris sudah merupakan sebuah kebutuhan di dunia yang serba modern ini ya. Bahasa Inggris merupakan perantara yang digunakan masyarakat untuk berkomunikasi dengan orang yang berbeda negara.

Kita memang masih bisa sih sebenarnya hidup tanpa bahasa Inggris, tapi ada banyak manfaat yang membuat hidup kita jauh lebih baik loh jika kita belajar bahasa Inggris dengan serius dan kemudian menguasainya. Yang harus kita pahami terlebih dahulu adalah Tata Bahasa dari Bahasa Inggris itu sendiri. Seperti halnya Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris juga mempunyai aturan aturan dasar dalam pengucapan sebuah kalimat.

Jika anda berminat untuk mempelajari secara lengkap mengenai apa saja komponen atau aturan aturan yang terdapat didalam Tata Bahasa Inggris, saya me-referensikan 1 buku berjudul ” ABC Plus English Grammar (Tata Bahasa Inggris ABC Plus)”, yang disusun oleh Drs. Rudy Hariyono & Andrew Mc. Carthy.

Buku ABC Plus English Grammar tersebut menurut saya luar biasa lengkap karena disertai penjelasan beserta contohnya dalam kehidupan sehari hari. Cocok untuk semua umur, mulai dari tingkat SD, SMP, SMA, sampai tingkat mahasiswa bisa mempelajari buku ini dengan mudah. Untuk para orang tua yang baru ingin memperkenalkan Bahasa Inggris kepada anak anaknya juga bisa. Buku ini mencangkup keseluruhan tata bahasa Inggris, dan saya sudah banyak mendapatkan manfaatnya dari buku ini. Jika sebelumnya anda merasa sangat sulit untuk memahami Tata Bahasa Inggris, Insyallah dengan buku ini akan terasa mudah. Bukannya promosi loh ya, hanya sekedar merefrensikan pembaca agar cepat memahami penulisan kalimat dalam Bahasa Inggris.

Oke Langsung aja yuk, akan saya bahas mengenai apa itu Pronoun atau Kata Ganti ? Cekidot..



Pronoun (kata ganti) adalah kata yang digunakan untuk gantikan noun (kata benda) dalam sebuah kalimat. Pronoun digunakan agar setiap kalimat tidak mengalami pengulangan kata yang sama dalam beberapa kali.

A. PERSONAL PRONOUN (KATA GANTI ORANG)

Personal pronoun terbagi dalam tiga kategori :

  • First Person (orang pertama) : orang yang sedang berbicara (tunggal/jamak)
  • Second Person (orang kedua) : orang yang sedang diajak berbicara (tunggal/jamak)
  • Third Person (orang ketiga) : orang yang sedang dibicarakan (tunggal/jamak)

Personal pronoun dapat dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu :

  1. Nominative Case (Subject), berada sebelum verb biasa/verb to be.

I               saya                                        orang pertama tunggal

We          kami/kita                                  orang pertama jamak

You         kamu                                        orang kedua tunggal

You         kalian                                       orang kedua jamak

He           dia (laki laki)                            orang ketiga tunggal

She         dia (perempuan)                      orang ketiga tunggal

It              dia (selain manusia)                orang ketiga tunggal

They       mereka                                     orang ketiga jamak

  1. Obyektive Case (Object), berada setelah verb/preposition.

me          saya                         orang pertama tunggal

us            kami                        orang pertama jamak

you         kamu                        orang kedua tunggal

you         kalian                       orang kedua jamak

him         dia                            orang ketiga tunggal

her          dia                           orang ketiga tunggal

it              dia                           orang ketiga tunggal

them       mereka                     orang ketiga jamak

B. POSSESSIVE PRONOUN (KATA GANTI KEPEMILIKAN)

Possessive pronoun, untuk tunjukan kepemilikan terhadap sesuatu.

mine               milik saya

ours               milik kami

yours              milik kamu

yours              milik kalian

his                   miliknya laki laki

hers                miliknya perempuan

its                   miliknya selain manusia

theirs              milik mereka

C. REFLEXIVE PRONOUN (KATA GANTI REFLEKSIF)

Reflexive pronoun, kata ganti yang tunjukan perbuatan yang dilakukan subject mengenai subject itu sendiri.

myself            saya sendiri

ourselves       kami sendiri

yourself         kamu sendiri

yourselves     kalian sendiri

himself           dia sendiri

herself           dia sendiri

itself               dia sendiri selain manusia

themselves     mereka sendiri

D. INTENSIVE PRONOUN (KATA GANTI INTENSIF)

Intensive pronoun/emphatic pronoun = Kata ganti untuk tegaskan / berikan penekanan pada pernyataan subject agar lebih kuat. Intensive pronoun memiliki bentu yang sama dengan relative pronoun. Contoh :

You yourself must go to her house.

We ourselves saw him in the park yesterday.

E. DEMONSTRATIVE PRONOUN (KATA GANTI PENUNJUK)

Demonstrative pronoun = untuk menunjuk benda, binatang, orang yang dimaksud.

  1. This (ini) : untuk tunjuk benda/binatang/orang bentuk tunggal yg jaraknya dekat dengan pembicara.
  2. These (ini) : untuk tunjuk benda/binatang/orang bentuk jamak yg jaraknya dekat dengan pembicara.
  3. That (itu) : untuk tunjuk benda/binatang/orang bentuk tunggal yg jaraknya jauh dengan pembicara.
  4. Those (itu):untuk tunjuk benda/binatangorang bentuk jamak yang jaraknya jauh dengan pembicara.

F. INDEFINITE PRONOUN (KATA GANTI TAK TENTU)

  1. Indefinite person of things : yang tunjukan orang, benda, binatang.
  2. Indefinite quantities : kata ganti tak tentu yang menunjukan jumlah.

Berikut indefinite pronoun secara keseluruhan :

Anybody, anyone, anything, anywhere, somebody, someone, something, somewhere.

Everyone, everybody,everything, everywhere.

Nobody, no one, nothing, nowhere.

All (semua).

Most (kebanyakan).

Another (yang lain), menggantikan benda tunggal tak tentu.

Others(yang lain), menggantikan benda jamak tak tentu.

The other(yang lain), menggantikan benda tunggal tartentu.

The others(yang lain), menggantikan benda jamak tertentu.

Any (beberapa, sedikit), digunakan pada negative & interrogative sentence.

Some (beberapa, sedikit), digunakan pada affirmative/positive sentence.

Both (keduanya,… untuk orang/benda).

Few (sedikit).

Each (setiap/tiap-tiap), untuk menggantikan kata benda tunggal.

One (yang), untuk gantikan kata benda bentuk tunggal.

Ones (yang), untuk gantikan kata benda bentuk jamak.

Either (satu atau yang lain dari dua benda, binatang, orang).

Neither (tak satupun dari dua benda, binatang, orang).

Each Other (saling, satu sama lain), digunakan hanya untuk dua orang.

One another (saling, satu sama lain), digunakan untuk lebih dari dua orang.

Many(banyak), menggantikan bentuk jamak.

Several (beberapa), menggantikan bentuk jamak.

G. INTEROGATIVE PRONOUN (KATA GANTI TANYA)

Interogative pronoun = untuk ajukan/mengawali suatu pertanyaan langsung/tidak langsung.

  1. Who (siapa) : untuk tanyakan orang yg nantinya berkedudukan sebagai subject kalimat. Contoh : who eats my breakfast? , who can speaks english well ?
  2. Whom (siapa) : untuk tanyakan orang yg berkedudukan sebagai subject kalimat. Contoh : whom will you go to Jakarta with? , whom will you invite to your birthday party ?
  3. What (apa) : untuk tanyakan nama orang, benda, pekerjaan, atau jabatan. Contoh : what is your name ? , what is on the chairs?
  4. Whose (milik siapa) : untuk tanyakan kepemilikan terhadap sesuatu. Contoh : whose is that ?
  5. Which (yang mana) : untuk tanyakan pilihan terhadap sesuatu. Contoh : which is your car?
  6. Where (dimana, kemana) : untuk tanyakan tempat/tujuan. Contoh : where do you live ?
  7. When (kapan) : untuk menanyakan waktu terjadinya sesuatu. Contoh : when will you go to Jakarta?
  8. Why (mengapa) : untuk tanyakan alasan suatu kejadian/perbuatan. Contoh: why cant you finish your homework ?
  9. How (bagaimana, dengan apa) : untuk tanyakan keadaa/ cara suatu perbuatan yang dilakukan. Contoh : How is your parent ? how does he go to Semarang ?

H. RELATIVE PRONOUN (KATA GANTI PENGHUBUNG)

Relative pronoun / adjective clause : kata ganti penghubung untuk gabungkan dua kalimat jadi satu kalimat yg berupa induk kalimat (IK) dengan anak kalimat (AK) dgn membuang bagian bagian yg sama.

  1. That (yang) : Untuk gantikan benda, binatang, orang, baik subject atau object.

“ S + THAT + Complement Dependent Clause (AK) + Complement Independent Clause (IK) ”

Contoh :

The cat THAT runs fast is mine

The girl that is beautiful is my girl friend

  1. Who (yang) : Untuk gantikan orang dalam kalimat, baik subject atau object.

“S + WHO + Complement Dependent Clause (AK) + Complement Independent Clause (IK) ”

Contoh :

Rachael is work as a lecturer. She have a long hair

> Rachael WHO have a long hair is work as a lecturer.

  1. Whom (yang) : Untuk gantikan orang dalam kalimat, sebagai object.

“S + WHOM + Complement Dependent Clause (AK) + Complement Independent Clause (IK) ”

Contoh :

“Bunga will be arriving to Bali, I fetch her in airport.

> Bunga WHOM I fetch her in airport will be arriving to bali.

  1. Whose (yang) : Untuk gantikan kepemilikan sesuatu baik berupa benda, binatang atau orang.

“S + WHOSE + Complement Dependent Clause (AK) + Complement Independent Clause (IK) ”

Contoh :

“ The girl is Marry. Her hair is curly “

> The girl WHOSE hair is curly is Marry.

  1. Which (yang) = Untuk gantikan selain orang, baik subject atau object.

“S + WHICH + Complement Dependent Clause (AK) + Complement Independent Clause (IK) ”

Contoh :

The furniture is very nice. It is made of Rotan

> The furniture WHICH is made of Rotan is very nice.

  1. What (yang) = Untuk gantikan singular noun, tapi tanpa menyebutkan jenis bendanya.

“S + WHAT + Complement Dependent Clause (AK) + Complement Independent Clause (IK) ”

Contoh :

That is what she likes.

I don’t understand what you mean.

Sumber : Hariyono, Rudy, Drs dan Andrew Mc.Carthy. 2008. ABC Plus English Grammar (Tata Bahasa Inggris ABC Plus). Surabaya : Gitamedia Press.

Mengenal Noun (Kata Benda)

Belajar bahasa Inggris sudah merupakan sebuah kebutuhan di dunia yang serba modern ini ya. Bahasa Inggris merupakan perantara yang digunakan masyarakat untuk berkomunikasi dengan orang yang berbeda negara.

Kita memang masih bisa sih sebenarnya hidup tanpa bahasa Inggris, tapi ada banyak manfaat yang membuat hidup kita jauh lebih baik loh jika kita belajar bahasa Inggris dengan serius dan kemudian menguasainya. Yang harus kita pahami terlebih dahulu adalah Tata Bahasa dari Bahasa Inggris itu sendiri. Seperti halnya Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris juga mempunyai aturan aturan dasar dalam pengucapan sebuah kalimat.

Jika anda berminat untuk mempelajari secara lengkap mengenai apa saja komponen atau aturan aturan yang terdapat didalam Tata Bahasa Inggris, saya me-referensikan 1 buku berjudul ” ABC Plus English Grammar (Tata Bahasa Inggris ABC Plus)”, yang disusun oleh Drs. Rudy Hariyono & Andrew Mc. Carthy.

Buku ABC Plus English Grammar tersebut menurut saya luar biasa lengkap karena disertai penjelasan beserta contohnya dalam kehidupan sehari hari. Cocok untuk semua umur, mulai dari tingkat SD, SMP, SMA, sampai tingkat mahasiswa bisa mempelajari buku ini dengan mudah. Untuk para orang tua yang baru ingin memperkenalkan Bahasa Inggris kepada anak anaknya juga bisa. Buku ini mencangkup keseluruhan tata bahasa Inggris, dan saya sudah banyak mendapatkan manfaatnya dari buku ini. Jika sebelumnya anda merasa sangat sulit untuk memahami Tata Bahasa Inggris, Insyallah dengan buku ini akan terasa mudah. Bukannya promosi loh ya, hanya sekedar merefrensikan pembaca agar cepat memahami penulisan kalimat dalam Bahasa Inggris.

Oke Langsung aja yuk, akan saya bahas mengenai apa itu Noun atau Kata Benda ? Cekidot..




NOUN ( KATA BENDA ) adalah sesuatu kata yang digunakan untuk tunjukan orang, hewan, benda, tumbuhan, tempat atau sesuatu yang dibendakan. Function of Nouns (Fungsi kata benda) adalah sebagai berikut :

  1. Sebagai Subjek (S) kalimat, bila noun sebagai subjek kalimat maka noun letaknya sebelum kata kerja (verb). Misalnya : The girl goes to campus.
  2. Sebagai objek (O) kalimat, bila noun sebagai objek kalimat maka noun letaknya setelah kata kerja (verb) atau setelah kata depan (preposition). Misalnya : I need some pencil.



JENIS JENIS KATA BENDA (TYPES OF NOUNS) :

A. CONCRETE AND ABSTRACT NOUN

  • Concrete Noun (Kata benda berwujud) = dapat dilihat, diraba, dipegang oleh panca indra. Concrete noun terbagi atas 4 bagian, yaitu :

Proper Noun (Kata benda nama diri), ada nama : orang, benua, sungai, tempat tinggal, gunung, perusahaan, sekolah, kebangsaan, Bahasa, agama, hari dan bulan.

Common Noun (Kata benda umum/biasa), kata yang tunjukan suatu benda secara umum, contoh : doctor, market, plane, tree.

Material Noun (Kata benda material/ zat), kata zat atau bahan mentah, contoh : sugar, tea, milk, water, wood, stone, ice, soap, meet, diamond.

Collective Noun (Kata benda kolektif), yang nyatakan kelompok / kumpulan tertentu dari orang, binatang atau benda benda yang sejenis, contoh : people, troupe, class, audience, team.

  • Abstract Noun (Kata benda tak berwujud atau abstrak) = kata benda yang tidak miliki wujud, tidak dapat dilihat, diraba atau ditangkap oleh panca indra. Abstrak noun dapat dibentuk dari kata kerja (verb), kata sifat (adjective), maupun dari kata bendanya sendiri (noun). Contoh : (Verb : proposal, difference, decision, likeness), (Adjective : confidence, loyalty, honesty, badness), (Common noun : agency, brotherhood, friendship, booklet).

B. COUNTABLE AND UNCOUNTABLE NOUN

  • Countable Noun (kata benda yang dapat dihitung dengan angka jumlahnya). Countable noun meliputi kata kata yang termasuk dalam common noun dan collective noun. Contoh : a car, two cars, four cars, the table, the books, the cat, any pencils.
  • Uncountable Noun (kata benda tak dapat dihitung dengan angka). Uncountable noun meliputi kata kata yang termasuk dalam material noun dan abstract noun. Contoh : A cup of milk, a bottle of juice, a piece of bread, the water, some milk, a lot of papper.

C. SINGULAR NOUN AND PLURAL NOUN

  • Singular Noun (Kata benda tunggal) = kata benda yang menunjukan bahwa jumlah benda tersebut hanya satu.

Singular noun selalu diawali article “a/an”, khusunya utk countable noun dan yang belum diketahui secara pasti. Contoh : a car, an umbrella. Contoh : (1. There is a car under the tree = car disini belum diketahui pasti warnanya apa, jenisnya apa dsb), (2. I bought an umbrella = umbrella disini belum diketahui secara pasti warnanya apa dan jenisnya apa).

Singular noun dalam penggunaan kata kerja dengan tambahkan “s”,”es” dan “is”,”was”. Contoh : (1. The cat runs very quicly), (2. Billy has a new car).

  • Plural Noun (Kata benda jamak), kata benda yang menunjukan bahwa jumlahnya lebih dari satu.

Plural noun dibentuk dengan akhiran “s” pada singular noun.  Contoh : Book = books

Dengan tambah akhiran “es” pada singular noun yang berakhiran huruf s, ss, ch, sh, x, z. Contoh : Bus buses

Dengan tambah akhiran “es” pada singular noun yang berakhiran “o” yang diawali oleh konsonan. Tapi tidak semua yang akhiran o juga ditambah es hanya kata tertentu saja. Contoh : (Mango = mangoes), (Studio = studios = hanya ditambahkan s).

Untuk singular noun yang berakhiran “y” yang diawali konsonan, maka dalam plural noun, huruf y diganti dengan i kemudian ditambah “es”.  Contoh : Lady = ladies

Dalam bentuk plural noun, singular noun yang diakhiri “y” yang di awali huruf vocal maka ditambahkan akhiras “s”. Contoh : Key keys

Untuk singular noun yang berakhiran “f”, “fe”, maka dalam plural noun, akhiran “f”,”fe” diubah dengan “ve” lalu ditambah akhiran “s”. Tetapi tidak semua yang berakhiran f atau fe diubah jadi ve dan ditambahkan s hanya kata tertentu saja. Contoh : (Leaf = leaves), (Chief = chiefs =hanya ditambahkan s).

Tambahkan akhiran “s” pada singular noun pada kata dasarnya apablila berbentuk compound noun (kata benda gabungan). Contoh : (Mother-in-law = mothers-in-law), (Looker-on = lookers-on).

Jika compound noun terdiri dari dua kata benda dimana kata benda pertama “man”, “woman” maka plural nounnya diberi tanda “s” pada kata benda ke dua. Contoh : (Man – servant man – servants).

Beberapa singular noun memiliki bentuk jamak yang tidak beraturan (Irregular prular) tanpa adanya penambahan “s” atau “es”. Contoh : (Man = men), (Foot = feet), (Louse = lice).

Beberapa singular noun mempunyai bentuk yang sama dengan plural noun. Contoh : Sheep = sheep, Fish = fish, Food = food.

Beberapa bentuk plural noun tidak memiliki bentuk singular noun, jadi selalu berbentuk plural noun. Contoh : Shoes shoes, Arms arms, Glasses glasses.

Beberapa bentuk noun memiliki akhiran “s” tetapi selalu diikuti oleh kata kerja tunggal. Contoh : Mechanics = ilmu mekanika, News =berita, Gymnastics =senam.

D. GENDER 

  • (Masculine And Feminine Gender), Masculine gender = kata benda yang miliki jenis kelamin laki laki. Feminine Gender = kata benda yang miliki jenis kelamin perempuan. Masculine gender dapat diganti dengan “he”. Feminine gender dapat diganti dengan “she”. Ada 3 cara untuk bedakan laki laki dan perempuan :

Beberapa feminine gender dibentuk dengan tambah akhiran “ess” pada masculine gender. Contoh : Prince = princess

Beberapa masculine gender yang miliki pasangan feminine gender tidak beraturan. Contoh : Father = mother

Beberapa kata yang berasal dari common gender dapat dijadikan Masculine gender dan Feminine gender dengan tambahkan sebuah kata didepan common gender. Contoh : Grand-father = grand-mother.

  • Common Gender = kata benda yang dapat berjenis kelamin laki laki atau perempuan atau berjenis kelamin umum. Common gender dapat di ganti dengan “he atau she”. Contoh : teacher, parent, student, friend, member, cousin, enemy, guest, pig, sheep, singer, visitor, traveler.
  • Neuter Gender = kata benda yang tidak mengenal jenis kelamin, baik itu sebagai masculine gender ataupun feminine gender. Yang termasuk dalam neuter gender adalah semua noun yang termasuk dalam material noun dan abstract noun karena menunjukan benda benda yang tanpa jiwa dan tidak memiliki jenis kelamin. Neuter gender dapat diganti dengan “it”. Contoh yang termasuk dalam neuter gender adalah book, wine, gold, river, happiness, freedom, mosque, money, water, island.

E. CASES

Cases = hal meletakan noun dalam kalimat inggris dan bagaimana hubungannya dengan kata kata lain.

  • Nominative Case (Kasus Nominatif) = kasus penggunaan kata kata yg berfungsi subject, apposition (keterangan tambahan yg terangkan subject) dan complement (pelengkap) dalam kalimat inggris.

Sebagai subject dalam sebuah kalimat. Contoh : (I am buying a new book), (Sarah went to the market).

Sebaga apposition (keterangan tambahan yang terangkan subject) dalam sebuah kalimat.

Anita, my teacher, will go abroad tomorrow.

Henry, your husband, was in my house last night.

Sebagai complement (pelengkap) dalam sebuah kalimat. Contoh : They are soldiers, My father is a doctor.

  • Objective Case (Kasus Obyektif) = kasus penggunaan kata kata yang berfungsi sebagai object dalam sebuah kalimat Bahasa inggris.

Accusative Case (kasus akusatif), object yang digunakan dalam kalimat yaitu objek langsung. Contoh : Iam buying a magazine, She wrote a letter last night.

Dative Case (kasus datif), object yang digunakan dalam kalimat yaitu object tak langsung. Contoh : She gave me a letter yesterday, I sent the magazine to sarah.

  • Vocative Case (kasus vokatif) = kasus penggunaan kata kata dalam kalimat langsung. Digunakan jika seseorang berbicara langsung kepada orang lain.

Andi, please open the window.

Can I help you, madam ?

  • Possessive Case (kasus kepemilikan) = digunakan untuk tunjukan kepunyaan terhadap sesuatu. Dibentuk dengan gunakan “apostrophes” (‘s).

Tambahkan tanda (‘s) dibelakang kata benda / noun sebagai pemilik.

Noun sebagai pemilik berbentuk singular dan tidak diakhiri ‘s. Contoh : the girl’s book = buku cewek itu, the man’s face wajah laki laki itu.

Noun sebagai pemilik berbentuk plural dan tidak di akhiri ‘s. Contoh : the men’s house = rumah lelaki itu, the woman’s hats = topi topi para perempian itu.

Tambahkan tanda (‘) dibelakang kata benda / noun sebagai pemilik. Noun sebagai pemilik berbentuk singular dan diakhiri ‘s. Contoh : james’ song = nyanyian james, charles’ shoes = sepatu charles.

Noun sebagai pemilik berbentuk plural dan di akhiri ‘s.  Contoh : the birds’ nests = sarang sarang burung burung itu, the girls’ song nyanyian para gadis itu.

Possessive case dapat digunakan untuk :

Semua kata benda yang tunjukan orang atau nama orang. Contoh : Julian’s book = buku Julian, sarah’s face = wajah sarah.

Semua kata benda yang memiliki jiwa, selain manusia. Contoh : the lion’s skin = kulit singa itu, the dog’s bark = gonggongan anjing itu.

Semua kata benda yang menunjukan waktu. Contoh : a week’s work = pekerjaan seminggu, yesterday’s lesson = pelajaran kemarin, five day’s holiday = liburan lima hari.

Semua kata benda yang menunjukan jarak/ukuran panjang. Contoh : a mile’s distance = jaraknya satu mil, eight miles’ distance = jaraknya delapan mil, a stone’s throw =  sepelemparan batu.

Semua kata benda yang tunjukan berat. Contoh : a ton’s weight = beratnya satu ton.

Semua kata benda berupa nama Negara yang menunjukan kehebatannya. Contoh : Indonesia’s power = kekuatan Negara Indonesia.

Semua kata benda yang tunjukan kemuliaan, kebesaran dan keagungan. Contoh : The sun’s light = sinar matahari, the ocean’s roar = gemuruh lautan, the court’s decision = keputusan pengadilan.

Tidak dapat digunakan pada benda mati/tidak bernyawa. Untuk nyatakan bentuk benda kepemilikan dari benda mati terhadap suatu benda maka digunakan kata depan “of”. Contoh : the door of the room = pintu kamar itu.

Sumber : Hariyono, Rudy, Drs dan Andrew Mc.Carthy. 2008. ABC Plus English Grammar (Tata Bahasa Inggris ABC Plus). Surabaya : Gitamedia Press.

Lirik Lagu Kenny – Cinta Untuk Mama

Lagu ini merupakan salah satu satu dari sekian lagu yang paling aku suka. Lagunya yang sangat sederhana namun menyentuh membuat jatuh cinta para pendengarnya. Lagu ini sempet booming diera tahun 2000 an dan sering dipakai untuk memperingati Hari Ibu yang jatuh setiap pada tanggal 22 Desember.

Untuk mengetahui bagaimana kandungan isi lagunya, silahkan simak lirik Cinta Untuk Mama berikut ini.

[*]

Apa yang kuberikan untuk mama

Untuk mama tersayang

Tak kumiliki sesuatu berharga

Untuk mama tercinta
Reff :

Hanya ini kunyanyikan

Senandung dari hatiku untuk mama

Hanya sebuah lagu sederhana

Lagu cintaku untuk mama
Kembali ke [*], Reff
Walau tak dapat selalu ku ungkapkan

Kata cintaku ‘tuk mama

Namun dengarlah hatiku berkata

Sungguh kusayang padamu mama

Percayalah hanya diriku paling mengerti

kegelisahan jiwa mu

mama……

Oh……………..

Kembali ke Reff 2x

Lagu cintaku untuk mama….

Lirik Lagu Doris Day – Que Sera Sera

When I was just a little girl

I asked my mother

What will I be

Will I be pretty

Will I be rich

Here’s what she said to me

Que Sera Sera

Whatever will be, will be

The future’s not ours to see

Que sera, sera

What will be, will be

When I grew up and fell in love

I asked my sweetheart

What lies ahead

Will we have rainbows

Day after day

Here’s what my sweetheart said

Que sera, sera

Whatever will be, will be

The future’s not ours to see

Que sera, sera

What will be, will be

Now I have Children of my own

They ask their mother

What will I be

Will I be handsom

Will I be rich

I tell them tenderly

Que sera, sera

Whatever will be, will be

The future’s not ours to see

Que sera, sera

What will be, will be

Que Sera, Sera


Ketika masih kecil dulu

Kutanya ibu

Kelak ku ‘kan jadi apa

Akankah aku jadi perempuan cantik

Akankah aku jadi orang kaya

Beginilah jawabnya

Que sera, sera

Apapun yang kan terjadi, terjadilah

Kita tak tahu yang kan terjadi di masa depan

Que sera, sera

Apapun yang kan terjadi, terjadilah

Saat aku tumbuh dewasa dan jatuh cinta

Kutanya kekasihku

Apa yang kan terjadi

Akankah selalu ada pelangi

Dari hari ke hari

Beginilah jawabnya

Que sera, sera

Apapun yang kan terjadi, terjadilah

Kita tak tahu yang kan terjadi di masa depan

Que sera, sera

Apapun yang kan terjadi, terjadilah

Kini kupunya anak

Mereka pun bertanya

Kelak aku ‘kan jadi apa

Akankah aku jadi pria tampan

Akankah aku jadi orang kaya

Kujawab lembut

Que sera, sera

Apapun yang kan terjadi, terjadilah

Kita tak tahu yang kan terjadi di masa depan

Que sera, sera

Apapun yang kan terjadi, terjadilah

Que Sera, Sera

Lirik Lagu Jong Il Young – Reason (Ost. Autumn in My Heart)

Naege dwidurasoji marayo
Naye no-neul boa-yo
On sesang hayah-don ku ddae-ye yangsogi-jjonnayo

Wae nal pugiharyo go hajyo
Ku-daen kuge shwibnayo
Nae-geman irohke… aryo-unil in-gon-gayo

Cho-umbuto urinun shijak dwe-oson
Andwenun sara-ngi-rago
Nunmulsokkin ae-woni to-uk kudae-rul
Noh-ul suga inneyo

Nae-geso kudae-nun sara-jyo-son andwenun
Bicho-ossumul anayo
Kudae-ga ttonamyon naye modun sesangdo
Sarajindonun-gol i-jji-nun marayo
Sumul shwigo shipoyo ku-dae sarang a-neso

Ku-dae saeng-gang-manuro usumi nayo
Nae-gen himi dwe-oyo
Ku-dae saeng-gangmanuro nunmuri nayo
Nodun gochi duryowo

Nae-geso kudae-nun sara-jyo-son andwenun
Bicho-ossumul anayo
Kudae-ga ttonamyon naye modun sesangdo
Sarajindonun-gol i-jji-nun marayo
Sumul shwigo shipoyo ku-dae sarang a-neso


Terjemahan dalam Bahasa Inggrisnya :

Don’t turn away from me!
Look into my eyes
All the world is white
Have you forgotten the promise you made?

Why have you given up on me?
You did that so easily
But to me it was so difficult

From the beginning
We had a love that shouldn’t have been started
My tears are mixed with pleading
That I can’t put more of myself into you

* You mustn’t disappear from my life
Know that you are my light
If you leave, you take away my whole world
Don’t forget that it will all disappear
I want to breathe
From in your love…

I smile whenever I think of you
It becomes so hard on me
I cry whenever I think of you
I’m scared of everything


Terjemahan dalam Bahasa Indonesia

Jangan berpaling dari ku!
Lihatlah ke mataku…!
Semua dunia terlihat putih
Apakah kau lupa dengan janji yang telah kau buat…?

Mengapa kau menyerah untuk diriku?
Kau berpaling dengan begitu mudah
Tetapi bagiku… itu sangat sulit

Dari awal
Kita saling mencintai, yang tidak boleh kita mulai
Air mataku telah menyatu,
dengan permintaan Bahwa aku tidak bisa
memberikan diri ini lebih kepada dirimu

#kau tidak boleh
menghilang dari kehidupanku
Ketahuilah bahwa kau adalah penerang Ku
Jika kau pergi,
maka kau mengambil seluruh duniaku
Jangan lupa bahwa semua itu akan hilang
Aku hanya ingin bernapas
Dari cinta mu…

Aku tersenyum setiap kali aku memikirkanmu
Hal itu begitu sulit bagiku
Aku menangis setiap kali aku memikirkanmu
Aku takut segalanya tentangmu
Jangan berpaling dari ku!
Lihatlah ke mataku…!
Semua dunia terlihat putih
Apakah kau lupa dengan janji yang telah kau buat…?

Mengapa kau menyerah untuk diriku?
Kau berpaling dengan begitu mudah
Tetapi bagiku… itu sangat sulit

Dari awal
Kita saling mencintai, yang tidak boleh kita mulai
Air mataku telah menyatu,
dengan permintaan Bahwa aku tidak bisa
memberikan diri ini lebih kepada dirimu

#kau tidak boleh
menghilang dari kehidupanku
Ketahuilah bahwa kau adalah penerang Ku
Jika kau pergi,
maka kau mengambil seluruh duniaku
Jangan lupa bahwa semua itu akan hilang
Aku hanya ingin bernapas
Dari cinta mu…

Aku tersenyum setiap kali aku memikirkanmu
Hal itu begitu sulit bagiku
Aku menangis setiap kali aku memikirkanmu
Aku takut segalanya tentangmu

Piutang

Piutang dibagi menjadi dua, yaitu :

1. Piutang dagang yaitu jumlah yang terhutang oleh pelanggan untuk barang dan jasa yang telah diberikan.

  • Piutang usaha (accounts receivable) : janji lisan dari pembeli untuk bayar barang/jasa yang dijual.
  • Wesel Tagih (notes receivable) : janji tertulis untuk membayar sejumlah uang tertentu pada tanggal tertentu di masa depan.

2. Piutang non dagang yaitu berasal dari berbagai transaksi dan dapat berupa janji tertulis untuk membayar atau mengirimkan sesuatu. Contoh:

  • Uang muka kepada karyawan dan staf
  • Uang muka kepada anak perusahaan
  • Deposito untuk tutup kemungkinan kerugian/kerusakan
  • Deposito sebagai jaminan penyediaan jasa atau pembayaran
  • Piutang deviden dan bunga

Faktor yang mempengaruhi besar kecilnya piutang :

Volume penjualan kredit

  • Penjualan naik, piutang naik, dana naik, resiko naik.
  • Penjualan turun, piutang turun, dana turun, resiko turun.

Syarat pembayaran penjualan kredit

  • Lunak : piutang naik, dana naik, resiko naik.
  • Ketat : piutang turun, dana turun, resiko turun.

Ketentuan tentang pembatasan kredit.

  • plafon tinggi
  • plafon pasif

Kebijakan pengumpulan kredit

  • Pasif : piutang naik, dana naik, resiko naik.
  • Aktif : piutang turun, dana turun, resiko turun.

Kebiasaan membayar dari para pelanggan


Tujuan Investasi dalam piutang:

  1. meningkatkan penjualan,
  2. meningkatkan laba,
  3. menghadapi persaingan.

Biaya biaya piutang :

  • Biaya pembelanjaan piutang : modal piutang
  • Biaya administrasi : biaya biaya kecil untuk proses pencatatan piutang.
  • Biaya pengumpulan piutang : Surat, gaji depkolektor.
  • Kerugian piutang tak tertagih.

Aspek penting dalam manajemen piutang :

Kebijakan kredit

  • Penetapan standar kredit
  • Analisa kredit

Penetapan jangka waktu kredit

  • Cash discount
  • periode cash discount
  • periode kredit

Kebijakan pengumpulan kredit


Rasio financial dalam manajemen piutang :

  • Average investment didapat dari total cost dibagi receivable turn over.
  • Recevaible turn over didapat dari net credit sales dibagi average receivable.
  • Cost of marginal investment didapat dari rate of retur dikali marginal invest.
  • Cost of bed debt didapat dari persentasi bed debt dikali penjualan.
  • Cost of cash discount didapat dari persentasi cash discount dikali penjualan.

Pengakuan Piutang Usaha

Faktor yang memperumit pengukuran harga pertukaran adalah:

  1. Ketersediaan diskon (diskon dagang dan diskon tunai)
  2. Lamanya waktu antara tanggal penjualan dan tanggal jatuh tempo pembayaran (elemen bunga).

Diskon Dagang

Diskon dagang digunakan untuk menghindari perubahan yang sering terjadi dalam katalog, untuk mengutip harga yang berbeda bagi pembelian dalam kuantitas yang berbeda, atau untuk menyembunyikan harga faktur yang sebenarnya dari pesaing. Contoh. Sebuah penerbit buku menjual buku teks seharga 75.000 kepada pelanggannya dengan diskon 20%.Maka piutang yang dicatat oleh penerbit tersebut adalah sebesar 75.000 – (20% x 75.000) = 60.000.

Diskon Tunai (Diskon Penjualan)

Tujuan diberikannya diskon tunai adalah sebagai perangsang agar pembeli melakukan pembayaran secepatnya. Diskon seperti ini biasanya dinyatakan dengan istilah termin seperti 2/10, n/30 (diskon 2% jika dibayarkan dalam 10 hari, jumlah kotor jatuh tempo 30 hari), atau 2/10, E.O.M (diskon 2% jika dibayarkan dalam waktu 10 hari dari akhir bulan).


Dua metode yang dapat digunakan untuk mencatat penjualan adalah:

1. Metode Kotor (Gross Method)

Diskon penjualan hanya diakui dalam akun apabila pembayaran diterima dalam periode diskon. Diskon penjualan akan ditunjukkan dalam laporan laba rugi sebagai pengurang atas penjualan untuk mendapatkan penjualan bersih.

2. Metode Bersih (Net Method)

Diskon penjualan yang tidak diambil mencerminkan pinalti atau denda yang ditambahkan pada harga yang ditetapkan untuk merangsang pembayaran secepatnya. Yaitu, penjual menawarkan penjualan kredit pada harga lebih tinggi dibanding penjualan tunai, dan kenaikannya di offset oleh diskon tunai yang ditawarkan. Jadi, pembeli yang membayar dalam periode diskon membeli secara tunai, mereka yang membayar setelah berakhirnya periode diskon, akan didenda karena harus membayar dengan jumlah yang melebihi harga tunai.


Penilaian Piutang Usaha

Piutang Usaha yang tidak tertagih :

Penjualan atas dasar selain penjualan tunai, beresiko menimbulkan kegagalan untuk menagih piutang. Piutang usaha tak tertagih adalah kerugian pendapatan. Kerugian pendapatan dan penurunan laba diakui dengan mencatat beban piutang ragu-ragu (atau beban piutang tidak tertagih atau kerugian piutang).

Dua metode pencatatan piutang tidak tertagih, yakni:

1. Metode Penghapusan Langsung (direct write-of method)

  • Tidak ada ayat jurnal yang dibuat, sampai suatu akun khusus ditetapkan pasti sebagai tidak tertagih.
  • Kemudian kerugian tersebut dicatat dengan mengkredit Piutang Usaha dan mendebet Beban Piutang Tak Tertagih.
  • Metode ini memiliki kelemahan karena biasanya tidak menandingkan biaya dengan pendapatan pada periode yang bersangkutan.
  • Jurnal penghapusan piutang
  • Beban piutang tak tertagih xxx –
  • Piutang usaha – xxx

2. Metode Penyisihan (allowance method)

Suatu estimasi dibuat menyangkut perkiraan piutang tak tertagih dari semua penjualan kredit atau dari total piutang yang beredar. Estimasi ini dicatat sebagai beban dan pengurang tidak langsung terhadap piutang usaha (melalui kenaikan akun penyisihan) dalam periode dimana penjualan itu dicatat.  Metode penyisihan hanya tepat dalam situasi dimana terdapat kemungkinan bahwa nilai aktiva telah menurun dan jumlah penurunan (kerugian) tersebut dapat diestimasi secara layak.

Estimasi ini biasanya dibuat atas dasar:

  1. Prosentase penjualan (Percentage of sales approach)
  2. Prosentase piutang atau neraca (percentage of receivable or balance sheet approach), melaporkan nilai realisasi bersih piutang dalam neraca. Pendekatan ini dapat diaplikasikan dengan menggunakan suatu tariff gabungan (composite rate) yang mencerminkan estimasi piutang tak tertagih. Pendekatan lainnya yang lebih sensitif terhadap status actual dari piutang usaha adalah menetapkan skedul umur piutang (aging schedule) dan menerapkan prosentase yang berbeda berdasarkan pengalaman masa lalu pada berbagai kategori umur. Skedul umur piutang dapat mengindikasikan akun mana yang memerlukan perhatian khusus dengan memperlihatkan umur piutang usaha.

Modal Kerja

Modal kerja adalah aktiva aktiva jangka pendek yang digunakan untuk kepentingan sehari hari perusahaan (selama proses kegiatan operasi)

Konsep modal kerja :

  • Kuantitatif (gross working capital): modal kerja kotor.
  • Kualitatif (net working capital) : modal kerja bersih.

Konsep fungsional Modal kerja : fungsi dana dalam menghasilkan pendapatan.

  1. Working capital : yang menghasilkan pendapatan pada periode tersebut.
  2. Non working capital : didapat dari investasi aktiva tetap dikurangi depresiasi.
  3. Potensial working capital : didapat dari profit margin dari piutang dan efek.

Klasifikasi Modal kerja

  1. Modal kerja permanent : primer & normal.
  2. Modal kerja variable : musiman, siklus, darurat.

Faktor faktor yang mempengaruhi modal kerja

  1. Volume penjualan
  2. Musim & siklus
  3. Perubahan teknologi
  4. Kebijakan perusahaan
  5. Besar kecilnya perusahaan
  6. Aktivitas perusahaan
  7. Tersedianya fasilitas kredit.
  8. Sikap terhadap resiko.

Tujuan manajemen modal kerja

  1. Likuiditas yang cukup.
  2. Meminimumkan resiko.
  3. Memperbesar nilai perusahaan.

Manajemen Keuangan

Manajemen keuangan (financial management) adalah pengelolaan mengenai bagaimana cara memperoleh aset, mendanai aset dan mengelola aset untuk mencapai tujuan perusahaan.

Jadi mulai dari bagaimana cara mendapatkan dana, mengelola kas, mengelola utang dan piutang perusahaan, menyiapkan persediaan perusahaan, serta pembagian keuntungan untuk seluruh anggota perusahaan dikendalikan oleh manajer keuangan. Manajer harus ekstra hati hati dalam memanaj keuangan perusahaan karena menyangkut kelangsungan hidup perusahaan untuk saat ini hingga masa depan nanti.

Tujuan manajemen keuangan, yaitu

  • memaksimumkan laba,
  • memaksimumkan kesejahteraan pemegang saham,
  • memaksimumkan kesejahteraan pemegang saham dengan tidak lepaskan tanggung jawab social.

Tanggung Jawab Manajer Keuangan yaitu :

  • Peramalan dan perencanaan keuangan
  • Keputusan besar dalam investasi dan pembiayaan
  • Pengkoordinasikan dan pengendalian serta Interaksi dengan pasar modal

Peran manajemen keuangan yaitu :

  • Bertanggung jawab terhadap keputusan
  • Pembiayaan : mencari sumber modal untuk membiayai kegiatan bisnis.
  • Pengelolaan aktiva : digunakan untuk kegiatan perusahaan dalam mencari labamelalui penjualan barang atau jasa.
  • Perolehan :laba yang didapat akan disimpan/ dibagikan sesuai hak anggota perusahaan.
  • Bertanggung jawab untuk menghadapi perubahan lingkungan dalam alokasi aktiva.

Sumber sumber penawaran modal untuk pembiayaan perusahaan :

1. Menurut asalnya :

  • Sumber eksternal : sumber yang berasal dari luar perusahaan.
  • Modal pemilik/modal sendiri (Owner Capital atau Owner Equity).
  • Modal asing, bisa dari bank atau dari lembaga keuangan lainnya.
  • Utang (Debt), Utang Jangka Pendek (Short-term Debt), Utang Jangka Panjang (Long-term Debt).
  • Lain-lain, misalnya hibah.
  • Sumber Internal : modal didapat jika perusahaan sudah mampu menghasilkan keuntungan/ pemasukan setelah beroperasi. Jadi jika perusahaan belum beroperasi belum ada modal internal.
  • Laba Ditahan (Retained Earning).
  • Penyusutan, amortisasi, dan Deplesi ( Depreciation, Amortization, dan Deplention).
  • Lain-lain, misalnya penjualan harta tetap yang tidak produktif.

2. Menurut cara terjadinya :

  • Tabungan
  • penciptaan/ kreasi bank
  • Intensivikasi penggunaan uang

Jenis jenis modal untuk kegiatan perusahaan :

1. Modal aktif

  • Lama perputaran : aktiva lancar & aktiva tetap.
  • Fungsi bekerja : modal kerja & modal tetap.

2. Modal pasif

  • Modal sendiri : laba ditahan, modal saham, cadangan laba.
  • Modal asing : dalan jangka pendek, menengah, panjang.

Pengendalian Terhadap Kas

PENGERTIAN KAS

Kas adalah alat bayar yang siap dan bebas digunakan untuk membiayai kegiatan umum perusahaan. Kas bisa berupa uang tunai (kertas/logam) baik yang ada ditangan perusahaan (cash in hand) atau ada di bank (bank), cek, demand deposit, money order.

Kriteria kas, yaitu:

  • Diakui secara umum sebagai alat pembayaran yang sah.
  • Dapat dipergunakan ketika diperlukan &Penggunannya bersifat bebas.
  • Dikirim sesuai dengan nilai nominalnya.

Sifat/Karakteristik kas:

  1. Aktif tapi tidak produktif : kas tidak boleh dibiarkan menganggur (idle cash). Untuk peroleh pendapatan, kas harus diubah dulu menjadi persediaan, piutang dst. Tetapi juga tidak diharuskan juga seluruh kas diubah bentuknya, karena perusahaan akan sulit beroperasi apabila tidak disediakan kas yang cukup. Manajemen harus mampu ciptakan adanya keseimbangan antara kedua kepentingan tersebut.
  2. Tidak miliki identitas kepemilikan, sehingga mudah dipindah tangankan. Maka manajemen harus yakin bahwa: Setiap pengeluaran kas harus sesuai dengan tujuan, Semua uang yang seharusnya diterima, benar2 diterima, Tidak ada penyalahgunaan terhadap uang milik perusahaan.

Berikut ini yang termasuk kas.

  • Uang kertas dan logam.
  • Cek dan giro
  • Simpanan di bank dalam bentuk giro
  • Traveler’s check : cek yang dikeluarkan oleh bank untuk perjalanan.
  • Money order : surat perintah membayar sejumlah uang tertentu berdasarkan keperluan pengguna.
  • Cashier’s order : cek yang dibuat oleh bank untuk suatu saat dicairkan dibank itu juga.

MANAJEMEN KAS

Kas itu adalah aktiva yang paling mudah untuk disalahgunakan. Maka dari itu diciptakan system pengendalian internal yang baik. Sistem Pengendalian Internal Kas adalah semua sarana, alat, mekanisme yang digunakan oleh perusahaan untuk:

  1. Mengamankan, mencegah pemborosan dan penyalah gunaan kas
  2. Menjamin ketelitian dan dapat dipercaya/tidaknya data akuntansi tentang kas
  3. Mendorong dicapainya efisiensi, serta dipatuhinya kebijakan manajemen tentang kas.

Pengawasan Internal Terhadap Kas

  • Pengawasan akuntansi : mengamankan kekayaan, menjamin ketelitian & dapat dipercaya/tidaknya data akuntansi dalam perusahaan.
  • Pengawasan administrasi : berkaitan dengan efisiensi operasi & kepatuhan terhadap kebijakan manajemen .

Pengawasan internal kas didesain untuk menjamin:

  • Adanya pemisahan antara bagian-bagian yang menangani kas
  • Semua kas yang diterima harus segera disetor ke bank
  • Pengeluaran kas harus ada otorisasi dan sesuai tujuan
  • Semua pengeluaran kas harus gunakan cek, kecuali pengeluaran yang jumlahnya kecil gunakan petty cash

Pelaporan Terhadap Kas

Masalah-masalah yang berhubungan dengan palaporan, yaitu seperti berikut ini :

a) Kas yang dibatasi diklasifikasi dalam kelompak Aktiva Lancar atau Aktiva Jangka Panjang, tergantung tanggal ketersediaan atau pengeluaran.

  • Saldo Kompensasi, saldo kas minimum yang harus ada dalam rekening giro/ tabungan, bagi para nasabah yang meminjam uang kepada bank yang bersangkutan.
  • Kas kecil, penggajian dan dana deviden yaitu kas yang disisihkan untuk tujuan tertentu,
  • Sertifikat deposito, harus diklasifikasikan sebagai investasi jangka pendek dan bukan kas. Sebab CDs dapat dicairkan apbl telah jatuh tempo, hal ini berarti ada batasan penggunaan kas
  • Cek Mundur, cek yang dapat diuangkan pada tanggal yang tercantum dalam cek tersebut. Cek mundur dapat diklasifikasikan sbg kas setelah tanggal cek tsb dapat diuangkan
  • Cek kosong, terjadi karena rekening koran perusahaan yang mengeluarkan cek tidak mempunyai dana, cek dalam keadaan rusak atau kesalahan informasi yang tercantum dalam cek. Item ini lebih tepat dilaporkan sebagai piutang daripada kas
  • Biaya yang dibayar dimuka, seperti perangko, uang muka karyawan, asuransi dibayar dimuka, sewa dibayar dimuka, lebih tepat dilaporkan sebagai biaya dibayar dimuka daripada kas
  • Cek yang belum dikirimkan, cek yang telah dibuat tetapi belum diserahkan ke pihak yang berhak menerima. Jika pada tanggal neraca ada item seperti ini, maka dapat diklasifikasikan sebagai kas.

b) Overdraft Bank, terjadi bila suatu cek ditulis dalam jumlah yang melebihi rekening kas. Hal itu harus dilaporkan dalam kelompok kewajiban lancardan biasanya ditambahkan ke dalam jumlah yang dilaporkan sebagai hutang usaha.

c) Ekuivalen kas, investasi jangka pendek yang sangat likuid, yang:

  • Segera bisa dikonversi menjadi sejumlah kas yang diketahui, dan
  • Begitu dekat dengan jatuh temponya sehingga risiko perubahan suku bunga tidak signifikan.

REKONSILIASI BANK

Rekonsilisi bank adalah suatu prosedur pengendalian kas di bank, dengan bandingkan catatan akuntansi kas menurut perusahaan. Secara periodik bank mengirimkan laporan berupa bank statement yang berisi semua transaksi penyetoran dan pengambilan oleh deposan (depositor) selama periode tertentu.

Rekonsiliasi bank dilakukan untuk menunjukkan dan menjelaskan adanya perbedaan antara catatan kas menurut bank dan menurut perusahaan. Jika perbedaan dihasilkan dari transaksi yang belum dicatat bank, maka catatan perusahaan dianggap benar. Sebaliknya, jika perbedaan dihasilkan dari kesalahan dalam catatan perusahaan dan catatan bank, maka diperlukan penyesuaian.

Tujuan Rekonsiliasi Bank adalah :
a) Menentukan saldo kas (bank) yang seharusnya disajikan dalam laporan keuangan (neraca).
b) Mengamankan kekayaan perusahaan dan mendeteksi kemungkinan adanya penyalahgunaan kas di bank.

Perbedaan saldo kas menurut catatan perusahaan dan catatan bank disebabkan oleh 2 (dua) faktor:

1. Beda Waktu Pengakuan

  • Adanya setoran dalam perjalanan (deposit intransit).
  • Cek yang belum diuangkan (outstanding check.
  • Tagihan piutang perusahaan yang dilakukan oleh bank (bank collections) tetapi pihak perusahaan belum menerima memo kredit dari bank.
  • Biaya bank (bank charge)yang telah didebitkan ke rekening perusahaan di bank, tetapi perusahaan belum menerima surat pemberitahuan dari bank.
  • Adanya cek kosong atau dana kurang

2. Kesalahan Pencatatan oleh Bank atau oleh Perusahaan. Akibat yang terjadi karena kesalahan ini berbeda-beda tergantung pada jenis kesalahan yang ada.


FORMAT REKONSILIASI BANK

Berdasarkan tujuan rekonsiliasi, ada dua bentuk rekonsiliasi bank, yaitu:

a) Rekonsiliasi saldo bank dan saldo perusahaan untuk mendapatkan saldo yang harus dilaporkan. Rekonsiliasi ini dapat dimulai dengan melakukan rekonsiliasi saldo menurut bank beserta faktor-faktor yang mempengaruhinya, kemudian diikuti dengan saldo menurut perusahaan atau sebaliknya.

  • seksi saldo per laporan bank
  • seksi saldo per buku.

b) Rekonsiliasi saldo bank ke saldo perusahaan atau sebaliknya.


PENYUSUNAN REKONSILIASI 

Untuk menemukan faktor-faktor yang menyebabkan kesalahan dan perbedaan saldo kas menurut bank dan saldo kas menurut perusahaan, diteliti laporan dan buku catatan atau laporan sebagai berikut: Laporan bank, Buku jurnal penerimaan kas, Buku jurnal pengeluaran kas.